Ternyata, bangunan yang terkenal ini telah dibangun sejak tahun 1923, bersamaan dengan puncak kepopuleran bintang film anjing, Rin Tin Rin. Pada awalnya, bangunan ini tidak dimaksudkan sebagai ikon industri film, melainkan dibuat untuk mengiklankan real estat. Pertama kali dibuat, tulisannya bukanlah ‘Hollywood’, melainkan ‘Hollywoodland. Namun, pada tahun 1949, empat huruf terakhir dijatuhkan, sehingga yang tertinggal hanyalah tulisan Hollywood seperti yang kita ketahui saat ini.
Sosok yang mendesain bangunan ini adalah Thomas Fisk Goff, yaitu seorang seniman kelahiran London. Ia berimigrasi ke Amerika Serikat dan menetap di Los Angeles pada awal 1920-an dan membuka perusahaan. Woodruff dan Shoults menugaskan Goff untuk membuat dan memasang tanda itu. Selain memiliki perusahaan, Goff adalah seorang seniman yang melukis pemandangan di atas kanvas.
Pada 13 Juli, para aktor yang tergabung dalam Screen Actors Guild (SAG) bergabung melakukan mogok kerja bersama para penulis setelah negoisasi yang dilakukan dengan Alliance of Motion Picture and Television Producers, yang mewakili studio-studio besar Hollywood seperti Netflix Inc, dan Walt Disney Co tak mencapai titik temu.
Para penulis mengatakan, gaji mereka telah turun selama 10 tahun terakhir; mereka mencari komitmen minimal bet 100 memperkejakan 6 penulis dan 13 minggu bekerja untuk setiap acara, ditambah dengan kenaikan 5% gaji dasar dan kompensasi tambahan untuk acara-acara populer di layanan streaming. Tuntutan tambahan oleh aktor, kompensasi untuk audisi yang mereka rekam sendiri. Pada tanggal 11 Agustus, studio-studio Hollywood telah memberikan proposal baru kepada para penulis yang mencakup konsesi pada beberapa isu utama yang menyebabkan kebuntuan beberapa bulan sebelumnya.
Demo yang dilakukan para penulis dan aktor membuat sebagai besar produksi film dan TV di AS terhenti, kecuali untuk program-program yang tanpa naskah. Writers Guild memperkirakan bahwa berhentinya para penulis bekerja telah membuat rugi US$30 juta per hari. Demo mogok kerja yang pernah dilakukan para penulis tahun 2007, yang berlangsung selama 100 hari mengakibatkan kerugian ekonomi California sekitar US$2.1 miliar.
Perusahaan-perusahaan yang bekerja dengan industri hiburan seperti studio audio, telah terkena dampaknya. Banyak agensi bakat telah melakukan pemutusan hubungan kerja, cuti tanpa gaji, dan pemotongan gaji untuk mengimbangii biaya. Beberapa studio menghentikan atau mengurangi pembayaran kepada produser.
Selain menghentikan produksi acara, mogok kerja ini juga membatasi pemasaran film dan TV, karena 160,000. anggota SAG dilarang mempromosikan proyek apa pun melalui premier, acara penghargaan, dan acara lainnya. Termasuk promosi di acara-acara langsung seperti premier, festival, dan konvensi, serta pemasaran virtual di media sosial.
Mogok ini menandai berakhirnya ledakan streaming video, yang pertama kali dimulai oleh Netflix pada tahun 2013 dengan series original, House of Cards. Layanan video streaming dalam 10 tahun berada di akhir angka produksi tertinggi. Pada saat yang sama, industri hiburan menghadapi penurunan penonton untuk jaringan TV tradisional dan kerugian yang dialami layanan streaming baru termasuk Warner Bros, Discovery Inc.’s Max dan Disney+.
Bagi para penulis, mereka khawatir AI bisa menghasilkan skrip tanpa keterlibatan mereka. Bagi para aktor, memiliki kekhawatiran studio bisa menggunakan AI untuk mereplikasi penampilan sebelumnya. Directors Guild of America, menyetujui kontrak baru yang ditawarkan studio pada bulan Juni, mereka membuat perusahaan setuju bahwa AI tidak akan menggantikan mereka.